Pulau
ini dikenal sebagai salah satu wilayah yang memiliki keindahan bawah laut
terindah kedua di dunia setelah Karibia. Tak heran, surga bawah lautnya sudah
dikenal luas dan menjadi incaran para pecinta wisata bahari. Alor merupakan
Pulau paling timur NTT yang terdiridari beberapa pulau seperti Alor, Pantar,
Pura, Tereweng, Ternate, Kepa, dan Buaya. Selain keindahan bawah laut, Alor
juga memiliki sejumlah destinasi lain seperti perbukitan, kampung adat, air
panas dan air terjun. Pulau berjuluk negeri 1000 moko ini juga menawarkan
keindahan lain saat matahari terbenam. Momen rona merah, kuning, oranye yang
terpancar meninggalkan suasana romantic, membuat banyak orang berdecak kagum.
Bagi yang sedang berkunjung ke sini, datanglah ke Bukit Hulnani untuk berburu
senja.
Saat
pertama kali berkunjung tempat ini langsung masuk list kunjungan berkat promosi
dari komunitas Zoom Alor. Sebelum ke sini saya terlebih dahulu ke pantai
Sebanjar yang kebetulan jaraknya tak begitu jauh. Jalanan menuju Hulnani cukup
terjal, menanjak ditambah lagi dengan beberapa tikungan tajam dan jalan
berlubang menjadi tantangan tersendiri. Saat tiba parkir kendaraan, lalu
berjalan kaki tak sampai 5 menit. Dari ketinggian sekitar 1.500 mdpl pandangan
saya dibuat berdecak kagum oleh sempurnanya biasan cahaya matahari yang akan
menghilang dibalik Pulau Pantar, ditambah lagi dengan kehadiran beberapa pulau
lain seperti Pulau Ternante dan Buaya yang terlihat jelas menambah keelokan
landscape.
Saat
ini sudah dikelola oleh masyarakat setempat, dengan menghadirkan sejumlah spot
foto. Tiket masuknya Rp. 5.000/orang. Jaraknya sekitar 20an kilometer dari Kota
Kalabahi dan hanya dapat diakses dengan kendaraan pribadi sekitar 40 menit
perjalanan. Termasuk dalam wilayah Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor,
Propinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Untuk mencapai pulau ini, dapat
menggunakan kapal laut atau pesawat dengan tujuan bandara Mali (ARD)
Posting Komentar